Sebetulnya jawabannya adalah sederhana. Lihatlah gerak-gerik lawan bicara
anda, lihatlah mata dan senyumannya. Kenapa? Karena ….. bahasa tubuh tidak dapat berbohong.
Saya yakin kita semua pernah mendapatkan suatu pengalaman dimana kita
mendengarkan seseorang bercerita dan meskipun kata-katanya terdengar masuk akal
dan nyata, tetapi ada ‘sesuatu’ bukan sesutu sahrini yah,, hehehe yang mana
memberitahukan kepada kita bahwa sepertinya orang ini tidak menceritakan sebuah
kebenaran. ‘Sesuatu’ ini sebetulnya adalah sebuah pesan dari otak yang ingin
melindungi kita.
Ada 2 cara orang-orang saling berinteraksi: kata-kata dan bahasa
tubuh.
Sebelum kita berbicara lebih lanjut bagaimana mengetahui seseorang
berbohong atau tidak, ada baiknya anda mengetahui terlebih dahulu 4 tipe
pembohong :
1. Pembohong Sesekali
Kita semua pasti pernah melakukan kebohongan selama hidup. Pembohong
sesekali tidak biasa berbohong, hanya karena beberapa alasan mereka
melakukannya, mungkin karena ingin melindungi dirinya, temannya, orang yang ia
cintai atau seseorang yang lain. Perlu diketahui bahwa di balik setiap
kebohongan selalu ada ketakutan. Ketakutan untuk menghadapi suatu kenyataan.
Pembohong sesekali memikirkan betul-betul apa yang akan diucapkannya sehingga
tampak masuk akal. Tetapi karena mereka tidak biasa berbohong, bahasa tubuhnya
tetap memperlihatkan banyak tanda/sinyal yang menunjukkan bahwa mereka sedang
berbohong. Sehingga tidak terlalu sulit mengidentifikasi tipe pembohong seperti
ini.
2. Pembohong Berkali-kali
Pembohong berkali-kali adalah orang-orang yang berbohong ‘dengan teratur’.
Tidak seperti pembohong sesekali, pembohong berkali-kali tidak mempunyai waktu
untuk berpikir tentang kebohongan karena mereka berbohong sepanjang hidupnya.
Tetapi mereka sebetulnya menyadari bahwa mereka berbohong. Orang-orang ini
sering terjebak dengan tindakan yang mereka lakukan yang tidak sesuai dengan
apa yang mereka ucapkan.
3. Pembohong Alami
Pembohong alami adalah orang-orang yang berbohong secara terus menerus dan
seringkali mereka tidak menyadari bahwa mereka sedang berbohong. Bahasa tubuh
mereka pun terlihat sangat alami, karena terbiasa berbohong. Namun ketika
mereka ditekan dengan pertanyaan-pertanyaan yang menyudutkan, bahasa tubuhnya
memperlihatkan adanya kontradiksi yang mengidentifikasikan bahwa mereka sedang
menyembunyikan sesuatu. Tipe pembohong alami agak mirip dengan pembohong
berkali-kali. Mungkin anda pernah mendengar istilah ’sok tahu’, ya ini adalah
salah satu contoh tipe pembohong alami.
4. Pembohong Profesional
Jenis pembohong ini berbohong untuk suatu tujuan tertentu atau sengaja
ingin mengelabui kita. Mereka mempelajari segala kemungkinan dan mengetahui
persis apa yang ingin mereka ucapkan. Mereka membuat skenario, memperhitungkan
resiko kegagalan dan membuat
rencana-rencana cadangan. Meskipun mereka terlatih untuk menggunakan bahasa
tubuhnya, tetapi selalu ada ada hal kecil yang terlewatkan oleh mereka.
Bagaimana anda dapat
mengetahui bahwa seseorang sedang berbohong?
1. Posisi tubuh dapat menjadi bukti yang menunjukkan bahwa seseorang
sedang berbohong, karena disadari ataupun tidak disadari ada hubungan yang kuat
antara pikiran dan ekspresi.
2. Nafas yang tiba-tiba. Dalam setiap kebohongan, detak jantung akan
meningkat dan nafas akan menjadi dangkal/cepat. Biasanya pembohong akan
mengambil nafas dalam-dalam untuk menenangkan perasaannya. Cara ini juga yang
diterapkan oleh mesin pendeteksi kebohongan, yaitu dengan mengukur detak jantung
orang yang sedang diinterogasi/diwawancara.
3. Kegelisahan di bagian-bagian tubuh. Hal ini dapat terlihat dengan
berbagai cara, tergantung dari orangnya. Gerakan yang gugup akan menarik
perhatian kita terutama dapat kita rasakan ketika kita berbicara dengan
seseorang yang kita kenal dan orang tersebut melakukan gerakan yang tidak
seperti biasanya. Berikut adalah contoh kegelisahan di bagian-bagian tubuh :
- Gerakan tubuh yang maju-mundur, apakah dalam posisi duduk maupun
berdiri.
- Posisi yang tiba-tiba berubah. Sebagai contoh, lawan bicara kita
sedang menyilangkan salah satu kakinya diatas kaki yang lain, dan ketika mulai
menjawab pertanyaan kita, dia merubah posisi kakinya. Orang yang berbohong,
sekalipun dia seorang profesional, akan merasakan ketidaknyamanan ketika dia
berbohong. Tubuh akan selalu menyesuaikan perasaan kita tanpa kita sadari, jadi
posisi yang tiba-tiba berubah ini adalah sinyal yang baik yang menunjukkan
bahwa seseorang sedang berbohong.
- Gerakan-gerakan yang tidak disadari dari tangan dan kaki. Sebagai
contoh: menggoyangkan kaki, menggoyangkan tangan diatas meja, kedua tangan
direkatkan kuat-kuat, kedua paha saling menekan bersama-sama. Jika lawan bicara
kita sedang dalam posisi duduk dan kemudian ia merubah arah telapak kaki ke
arah yang lain, itu juga merupakan tanda bahwa orang tersebut sedang berbohong.
- Senyuman yang palsu. Senyuman identik dengan keakraban dan kepercayaan, dan para pembohong
seringkali menyalahgunakannya. Jadi bagaimana membedakan senyuman pembohong?
Para pembohong biasanya akan tersenyum cukup sering dan tiba-tiba, yang
sebetulnya tidak pada tempatnya dia harus tersenyum.
- Terlalu banyak aksi-aksi ’sok akrab’, seperti : menepuk punggung
anda, menyentuh anda ataupun mendekatkan posisinya pada anda. Lawan bicara anda
akan merasa kikuk ketika berbohong sehingga mereka akan menyembunyikan
kekikukannya dengan melakukan tindakan-tindakan tersebut.
BOHONG ITU HARAM MENURUT ISLAM
Pada dasarnya berbohong atau berkata dusta atau berperilaku tidak jujur haram hukumnya dalam Islam. Al Quran dan al hadits secara tegas mencela mereka yang suka berbohong.
Al Quran menganggap berbohong adalah perilaku orang yang tidak beriman.
Pada dasarnya berbohong atau berkata dusta atau berperilaku tidak jujur haram hukumnya dalam Islam. Al Quran dan al hadits secara tegas mencela mereka yang suka berbohong.
Al Quran menganggap berbohong adalah perilaku orang yang tidak beriman.
إنما يفتري الكذب الذين لا يؤمنون بآيات الله وأولئك هم الكاذبون
Artinya: Sesungguhnya yang mengada-adakan kebohongan, hanyalah oran gyang tidak beriman kepada ayat-ayat Allah, dan mereka itulah pembohong. (QS An Nahl 16:105)
Rasulullah menegaskan haramnya berdusta dan menjadi salah satu tanda orang munafik:
آية المنافق ثلاثة : إذا حدث كذب , وإذا وعد أخلف , وإذا اؤتمن خان
Artinya: Tanda orang munafik ada tiga: berkata bohong,
ingkar janji, mengkhianati amanah (HR Bukhari & Muslim).
0 komentar:
Posting Komentar